Persepsi Mahasiswa Teknik Elektro UPI dalam Transaksi Jual Beli di e-Commerce Indonesia dengan Perspektif Islam

Abstract

Di era industri 4.0 dimana semua berlomba-lomba untuk mengadopsi teknologi menjadikan teknologi tak terpisahkan dari kehidupan kita. Begitu juga sektor perdagangan atau jual beli dimana muncul tempat berjual beli baru yang menggunakan teknologi dengan menggunakan jaringan internet sebagai dasar pengoperasiannya. Platform ini kemudian dinamakan sebagai e-commerce. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apa pandangan mahasiswa terhadap transaksi jual beli di e-commerce yang berdasarkan perspektif agama Islam. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif dengan pengumpulan data dari narasumber melalui wawancara di Whatsapp. Mahasiswa yang diteliti merupakan mahasiswa yang sedang berkuliah di program studi Teknik Elektro Universitas Pendidikan Indonesia. Hasil wawancara menunjukkan bahwa semua narasumber yang diwawancara menggunakan e-commerce sebagai platform untuk berjual beli secara online. Para narasumber juga sepakat bahwa platform e-commerce di Indonesia sudah sesuai dengan syariat agama Islam, adapun yang tidak sesuai syariat ada di sisi penjual di mana kadang masih berdagang dengan tidak jujur. Narasumber juga mengatakan bahwa metode pembayaran paylater sebaiknya dihindari karena mengandung unsur riba dan bisa membuat transaksi kita menjadi haram. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa transaksi jual beli di e-commerce itu dibolehkan selagi kita tetap mengikuti rukun dan syarat jual beli dalam Islam serta menghindari transaksi yang mengandung unsur riba, gharar, dan penipuan.